Info Terbaru 2022

Apa Itu Metabolisme Dan Jenis-Jenis Metabolisme

Apa Itu Metabolisme Dan Jenis-Jenis Metabolisme
Apa Itu Metabolisme Dan Jenis-Jenis Metabolisme
Kita semua membutuhkan energi untuk bisa bertahan. Baik tanaman, hewan, atau bakteri, semuanya tetap membutuhkan energi.

Nutrisi yakni kunci metabolisme. Jalur metabolisme bergantung pada nutrisi yang diuraikan untuk menghasilkan energi. Energi ini pada gilirannya dibutuhkan oleh badan untuk mensintesis protein baru, asam nukleat (DNA, RNA), dll.

Nutrisi dalam kaitannya dengan metabolisme meliputi kebutuhan badan untuk banyak sekali zat, fungsi individu dalam tubuh, jumlah yang dibutuhkan, tingkat kesehatan yang buruk, dll. Makanan menyediakan banyak sekali zat yang penting untuk pertumbuhan, pemeliharaan, dan perbaikan jaringan tubuh, dan untuk fungsi badan yang efisien.

Metabolisme terkait bersahabat dengan nutrisi dan ketersediaan nutrisi. Bioenergi yakni istilah yang menggambarkan jalur biokimia atau metabolisme dimana sel kesannya memperoleh energi. Pembentukan energi merupakan salah satu komponen vital metabolisme.

Apa itu Metabolisme ?

Metabolisme sanggup didefinisikan sebagai himpunan perubahan fisik dan kimiawi yang terjadi di dalam badan insan yang menyediakan energi yang cukup untuk proses kehidupan dan sintesis materi baru. Metabolisme memungkinkan badan tumbuh dan berfungsi dengan baik.

Dasar kata metabolisme sendiri berasal dari bahasa Yunani, yaitu “metabole” yang berarti perubahan. Dengan demikian metabolisme sanggup engubah suatu zat melalui proses kimiawi untuk mempertahankan hidupnya.

Fase-Fase Metabolisme

Terdapat dua fase ataupun kategori dalam proses metabolisme, yaitu :
  • Anabolisme
    Fase ini mempunyai fungsi untuk membuat sel baru, menjaga jaringan badan dan membuat cadangan. Jenis proses ini juga dikenal sebagai metabolisme konstruktif, dimana proses ini akan  membentuk jaringan menyerupai kulit, otot atau saraf.

  • Katabolisme
    Tahapan ini mempunyai fungsinya untuk menguraikan jaringan badan dan cadangan zat untuk menghasilkan energi yang dibutuhkan tubuh.

    Katabolisme sanggup menghasilkan panas dalam mempertahankan kestabilan suhu badan dan memperlihatkan energi yang akan memberi kekuatan pada otot.


Jenis-Jenis Metabolisme

Metabolisme Karbohidrat

Makanan memasok karbohidrat dalam tiga bentuk: pati, gula, dan selulosa (serat). Pati dan gula membentuk sumber energi utama dan esensial bagi manusia. Serat berkontribusi dalam jumlah besar dalam makanan.

Jaringan badan bergantung pada glukosa untuk semua aktivitas. Karbohidrat dan gula menghasilkan glukosa dengan cara pencernaan atau metabolisme.

Reaksi keseluruhan untuk pembakaran glukosa ditulis sebagai:

C6H12O6 + 6 O2 -----> 6 CO2 + 6 H2O + energi

Kebanyakan orang mengkonsumsi sekitar setengah dari kuliner mereka dalam bentuk karbohidrat. Makanan ini sanggup  berasal dari nasi, gandum, roti, kentang, pasta, macaroni dll.

Metabolisme Protein

Protein yakni pembentuk jaringan utama di tubuh. Protein membantu dalam struktur sel, pembentukan hemoglobin dalam membawa oksigen, enzim untuk melaksanakan reaksi vital dan segudang fungsi atau manfaat lainnya di badan kita. Protein juga memegang peranan signifikan dalam memasok nitrogen untuk DNA dan materi genetik RNA dan juga produksi energi.

Protein dibutuhkan untuk nutrisi alasannya yakni mengandung asam amino. Di antara 20 atau lebih asam amino, badan insan tidak sanggup mensintesis 8 dan bab ini disebut dengan asam amino esensial.

Delapan asam amino esensial tersebut meliputi:
  • Lisin
  • Triptofan
  • Metionin
  • Leusin
  • Isoleucine
  • Fenilalanin
  • Valin
  • Threonine
Lambung mempunyai enzim pepsin yang bisa mencerna protein. Pepsin bisa mencerna semua jenis protein yang berada dalam makanan. Salah satu hal terpenting dari penceranaan yang dilakukan pepsin yakni kemampuannya untuk mencerna kolagen. Pepsin memulai proses pencernaan Protein. Proses pencernaan yang dilakukan pepsin meliputi 10-30% dari pencernaan protein total. Pemecahan protein ini merupakan proses hidrolisis yang terjadi pada rantai polipeptida.

Metabolisme Lemak

Lemak merupakan sumber energi yang menghasilkan energi dua kali lebih banyak dari pada karbohidrat atau protein.

Fungsi lemak meliputi:
  • Membantu membentuk struktur seluler;
  • Membentuk alas pelindung dan isolasi di sekitar organ vital;
  • Membantu menyerap vitamin larut lemak,
  • Menyediakan penyimpanan cadangan untuk energi

Mulut dan lambung tidak sanggup mencerna lemak alasannya yakni tidak terdapatnya enzim lipase yang sanggup menghidrolisi atau menguraikan lemak. Sedangkan yang mempunyai enzim lipase yakni usus, dengan demikian usus lah yang sanggup melaksanakan proses pencernaan lemak.



Advertisement

Iklan Sidebar

Adsense 728x90