Info Terbaru 2022

Rumus Gaya Gravitasi, Berpengaruh Medan Gravitasi Dan Aturan Kepler

Rumus Gaya Gravitasi, Berpengaruh Medan Gravitasi Dan Aturan Kepler
Rumus Gaya Gravitasi, Berpengaruh Medan Gravitasi Dan Aturan Kepler
Tutorial Fisika edisi kali ini akan membicarakan perihal gaya gravitasi. Setiap benda yang mempunyai massa yang ada dalam alam semesta ini niscaya mempunyai gaya gravitasi.

Kita bahkan sudah mempelajari apa itu gaya gravitasi semenjak kursi sekolah dasar dan memahami asal-usul penemu dari gaya gravitasi tersebut dan juga penerapan aturan gaya gravitasi dalam kehidupan sehari-hari ibarat : fungsi dari gravitasi matahari yang menjadikan benda-benda langit berada pada orbit masing-masing dalam mengitari matahari, kita juga sanggup menghitung massa bumi dengan memakai nilai konstanta gravitasi umum .

Nah dalam bahan gaya gravitasi kali ini, kita akan meringkas beberapa poin penting perihal gaya gravitasi berupa :
  • Definsi gaya gravitasi
  • Penemu gaya gravitasi
  • Rumus Gaya Gravitasi
  • Rumus Kuat Medan Gravitasi
  • Rumus Energi Potensial Gravitasi
  • Rumus Potensial Gravitasi
  • Rumus Kecepatan Orbit Benda Langit
  • Hukum Kepler

Apa itu Gaya Gravitasi ?

Gravitasi yakni gaya tarik-menarik yang terjadi antara semua partikel yang mempunyai massa di alam semesta.Gravitasi matahari menjadikan benda-benda langit berada pada orbit masing-masing dalam mengitari matahari.

Karena kita menempati bumi, maka yang sering dikemukan yakni perihal gaya gravitasi bumi.Gaya gravitasi bumi yakni gaya tarik yang sebabkan oleh bumi yang arahnya menuju sentra bumi. Makara penyebab buah kelapa dan buah mangga jatuh dari pohonnya yakni lantaran gaya gravitasi bumi

Penemu Gaya Gravitasi 

Isaac Newton dianggap sebagai penemu pertama kali gaya gravitasi. Isaac Newton merupakan spesialis fisika dan matematikawan asal Inggris berjulukan Isaac Newton (1642-1727) yang menemukan gaya gravitasi dikala ia memperhatikan kejadian apel jatuh. Ketika itu ia berpikir ada suatu gaya belum diketahui yang menimbulkan benda yang awalnya membisu menjadi bergerak


Rumus Gaya Gravitasi


Newton menyimpulkan, bahwa gaya gravitasi atau gaya tarik-menarik sanggup berlaku secara universal dan sebanding oleh massa masing-masing benda dan berbanding terbalik dengan kuadrat jarak kedua benda, dan dirumuskan:
F = G m1.m2 r2

Dimana
  • F yakni gaya tarik (N)
  • m1 dan m2 yakni massa benda (kg)
  • r yakni jarak antara sentra benda (m)
  • G yakni konstanta gravitasi umum yang besarnya 6,67x10-11 Nm2/kg2

Rumus Percepatan Gravitasi atau Kuat Medan Gravitasi

Benda akan tertarik oleh gaya gravitasi benda lain atau planet bila benda tersebut berada dalam imbas medan gravitasi. Medan gravitasi ini akan menunjukkan besarnya percepatan gravitasi dari suatu benda di sekitar benda lain atau planet. Besar medan gravitasi atau percepatan gravitasi sanggup dirumuskan sebagai berikut :
g = G M r2

Keterangan:
  • g : medan gravitasi atau percepatan gravitasi (m/s2)
  • G : tetapan gravitasi (6,67x10-11 Nm2/kg2)
  • M : massa dari suatu planet atau benda (kg)
  • r : jarak suatu titik ke sentra planet atau sentra benda (m)


Besarnya besar lengan berkuasa medan gravitasi (g) sebanding dengan massa bumi (M) dan berbanding terbalik dengan jarak benda(r) ke sentra bumi sanggup dirumuskan:
g1 g2 = M1 M2 . r22 r12
Keterangan:
  • g : medan gravitasi atau percepatan gravitasi (m/s2)
  • M : massa dari suatu planet atau benda (kg)
  • r : jarak suatu titik ke sentra planet atau sentra benda (m)


Rumus Energi Potensial Gravitasi

Energi Potensial Gravitasi (EP) merupakan perjuangan yang dibutuhkan untuk memindahkan suatu benda dari titik jauh tak terhingga ke suatu titik, sanggup dirumusukan sebagai berikut:
EP = -G M . m R

Dimana
  • EP yakni energi potensial gravitasi (J)
  • m yakni massa benda pertama (kg)
  • M yakni massa benda keuda, sering dianggap sebagai massa dari suatu planet atau bumi (kg)
  • r yakni jarak antara sentra benda (m)
  • G yakni konstanta gravitasi umum yang besarnya 6,67x10-11 Nm2/kg2


Rumus Potensial Gravitasi

Potensial Gravitasi yakni energi potensial gravitasi tiap satuan massa benda yang dipindahkan sanggup dirumuskan:
V = EP m
V = G M r

Keterangan
  • V yakni potensial gravitasi (J/kg)
  • EP yakni energi potensial gravitasi (J)
  • M yakni massa benda pertama (kg)
  • m yakni massa benda kedua (kg)
  • r yakni jarak benda (m)


Potensial gravitasi merupakan besaran skalar. Jika terdapat lebih dari satu benda, maka total potensial gravitasi di suatu titik akan sama dengan penjumlahan potensial gravitasi dari tiap benda yang ada, dimana secara matematis sanggup dirumuskan :
Vt = V1 + V2 + V3....Vn

Keterangan:
  • Vt yakni potensial gravitasi pada suatu titik (J/kg)
  • V1 yakni potensial gravitasi pada benda pertama
  • V2 yakni potensial gravitasi pada benda kedua
  • V3 yakni potensial gravitasi pada benda ketiga
  • Vn yakni potensial gravitasi pada benda ke-n

Kecepatan Orbit Benda Langit

Benda yang bermassa m mengitari planet yang bermassa M dan jarak antara benda dan planet yakni r,maka benda akan mengalami gaya sentripetal yang besarnya sama dengan gaya tarik planet, dimana rumusnya yakni :
v = G.M R+h

Keterangan:
  • v yakni kecepatan satelit (m/s)
  • M yakni massa bumu (kg)
  • R yakni jari-jari bumi (m)
  • h yakni tinggi satelit diatas permukaan bumi (m)
  • G yakni konstanta gravitasi umum yang besarnya 6,67x10-11 Nm2/kg2


Hukum Kepler

Hukum I
Sebuahplanet bergerak mengitari matahari dalam orbit elips, dengan matahari berada pada salah satu fokus elips

Hukum II
Garis lurus antara matahari dengan planet menyapu luasan yang sama untuk waktu yang sama

Hukum III
Kuadrat periode revolusi planet sebanding dengan pangkat tiga jarak rata rata antara Matahari dengan planet


Advertisement

Iklan Sidebar

Adsense 728x90